Kejadian kucing masuk ke sumur bukanlah fenomena langka. Apalagi di daerah perumahan yang masih menggunakan sumur terbuka, dimana mulut sumur tidak ditutupi penutup karena digunakan untuk menimba air. Jika Anda mengetahui kejadian ini, tenang, jangan panik dan berfikirlah untuk mencari solusi.
Panik dan tergesa-gesa hanya akan memperburuk suasana. Hal yang harus Anda lalkukan saat akan menyelamatkan kucing yang masuk ke sumur adalah pertama amati keadaan kucing yang jatuh kesumur, Apakah dia masih hidup? Apakah dia dapat berenang? Apakah dia mampu bertahan sampai peralatan penyelamatan selesai dibuat?. Kedua, buatlah peralatan penyelamatan kucing yang aman untuk kucing dan aman untuk manusia yang menolongnya. Ketiga, mintalah bantuan minimal satu orang(teman/saudara/tetangga) untuk membantu Anda melakukan penyelamatan kucing.
Pada ulasan selanjutnya saya akan sharing pengalaman tentang cara mudah menyelamatkan kucing yang masuk ke sumur. Namun sebelumnya, pernahkah Anda berfikir, mengapa kucing dapat jatuh kedalam sumur? Apakah mereka bodoh atau mereka iseng atau ada hal lain yang membuat mereka masuk ke dalam sumur?
Ada beberapa penyebab kucing dapat jatuh ke sumur:
- Kucing sedang asik mengejar mangsanya (tikus/kelinci/burung/serangga) di sekitar sumur, kemudian dia terpeleset dan jatuh ke sumur
- Kucing melarikan diri dari kejaran pemangsa atau sesuatu yang ditakutinya, Insting ketakutan kucing akan memaksa kucing melarikan diri dan menjauh secepatnya dari objek yang ditakutinya. Alhasil, dia tidak terlalu memikirkan keadaan lingkungannya saat dia reflek melompat untuk bersembunyi. Namun, naasnya tempat yang mereka kira aman, ternyata adalah sumur yang dalam.
- Kucing sedang tertimpa musibah, misal: jatuh dari atap dan masuk ke sumur, atau kucing jatuh dari pohon yang ada diatas sumur atau kucing masuk sumur karena bencana alam.
Sebagai sesama makhluk ciptaan tuhan, apabila kita mendapati kucing masuk kedalam sumur, alangkah baiknya kita menolongnya. Terlepas itu kucing peliharaan ataupun kucing liar. Mereka wajib kita tolong, karena mereka sedang menderita dan membutuhkan pertolongan kita.
Ada dua metode untuk menyelamatkan kucing yang jatuh kedalam sumur: pertama, penyelamatan menggunakan alat bantu dan kedua, penyelamatan dengan langsung turun ke dalam sumur.
1. Penyelamatan Menggunakan Alat Bantu
Metode pertama yang akan kita bahasa adalah cara menyelamatkan kucing menggunakan alat bantu. Disini kita akan membuat alat yang dapat kita ulurkan sampai kedasar sumur, kemudian kita pancing kucing untuk mau melompat ke alat tersebut. Jika kucing sudah berhasil naik ke alat kita, segera kita tarik kucing keatas.
Bahan dan alat:
- Wadah untuk evakuasi kucing yang sesuai. Syaratnya, wadah tersebut besarnya harus sesuai dengan ukuran badan kucing. Lalu wadah tersebut terbuat dari bahan yang tidak mudah rusak oleh air dan tidak mudah rusak oleh cakaran kucing, misal ember timba/ember plastik/baskom/helm/wakul/ceting plastik/keranjang plastik, dll.
- Tali dadung/karet timba
- Makanan kucing
- Handuk Kering
- Pisau/Gunting
Prosedur penyelamatan:
Pertama, Siapkan wadah penyelamatan yang telah Anda pilih.
Kriteria wadah untuk evakuasi kucing yang bagus:
- Wadah harus memiliki luas yang dapat menampung seluruh tubuh kucing dengan mudah, aman dan nyaman. Selain itu luas penampangnya harus lebih kecil dari setengah luas lingkaran lumur, hal ini untuk memudahkan proses pengangkatan kucing.
- Wadah tidak mudah rusak apabila terkena air. Jadi jangan pakai kardus ya, no, dia mudah rusak saat terkena air dan materialnya kucing kuat untuk menampung kucing saat kucing tarik keatas.
- Wadah tidak mudah rusak apabila dicakar kucing. Kucing yang jatuh kedalam sumur sangat agresif dan tempramental, saat dia kita tolong, ada kemungkinan kucing akan memegang kuat wadah evakuasi dengan kuku cakarnya yang tajam. Perilaku ini menunjukkan bahwa si kucing sangat ketakutan. Wadah yang kuat dan kokoh akan memudahkan kita menyelamatkan si kucing.
- Wadah memiliki ketinggian sedang. Saat kucing terjatuh kedalam sumur, tubuh kucing akan basah kuyup dan menggigil, sehingga dia tidak dapat melompat dengan baik. Wadah evakuasi yang memiliki tinggi sedang sangat cocok untuk penyelamatan ini, soalnya kucing tidak perlu mengeluarkan banyak tenaga untuk loncat ke atas wadah yang telah kita uluran sampai kedasar sumur.
Jika sumurnya memiliki ember timba yang masih berfungsi, gunakan ember itu saja. Namun, jika sumurnya tidak memiliki ember timba, saya merekomendasikan menggunakan ember pendek atau baskom yang agak besar. Media ini akan memudahkan Anda dalam proses penarikan. Akan tetapi, jika Anda sulit menemukan media tersebut, pakai helm pun tidak masalah, soalnya ini adalah keadaan darurat.
Kedua, perkirakan kedalaman sumur dan segera rangkai alat bantu penyelamatan.
Anda harus terlebih dahulu memeriksa kedalam sumur untuk memastikan seberapa panjang tali dadung yang Anda butuhkan. Usahakan tali dadungnya memiliki sisa 2-3 meter untuk pembuatan simpul.
Setelah pengecekan selesai, rangkailah alat bantu penyelataman kucing. Rangkaian ini seperti membuat pot gantung pada bunga. Jadi ada 3 tali pancang yang menjaga keseimbangan ember/baskom yang anda gunakan.
Ketiga, berdoalah sebelum melakulan proses penyelamatan.
Manusia hanya berencana tuhanlah yang berkehendak, jadi sebelum memulai prosesi penyelamatan berdoalah terlebih dahulu agar kucing dapat tertolong dengan selamat dan Anda juga tetap aman selama prosesi penyelamatan sehingga tidak ada korban tambahan.
Keempat, proses penyelamatan.
Masukkan ember/baskom secara perlahan kedalam sumur dan mulai proses penyelamatan. Mengapa proses memasukkannya harus perlahan? Anda harus ingat, kucing saat ini sedang berjuang hidup dan menjaga dirinya agar tidak tenggelam. Kondisi kucing saat ini sedang ketakutan dan cenderung agresif.
Jika Anda menurunkan ember/baskom Anda dengan terlalu cepat, itu akan membuatnya takut dan dia malah akan menjauh dari ember/baskom yang Anda sodorkan.
Tips: jika Anda memiliki makanan kucing berikan beberapa keping makanan kucing di dalam ember tersebut untuk menarik perhatian kucing yang sedang ketakutan. Kucing yang mencium aroma yang menenangkan akan lebih mudah untuk diselamatkan.
Kelima, berbicaralah kepada kucing, dan beri instruksi secara formal
Hal ini memang tidak masuk akal, tapi kadang kucing yang cerdas sudah mempelajari bahasa manusia dan tahu beberapa instruksi dasar, seperti: awas, jangan, tidak boleh, ke kanan, ke kiri, loncat, dan lain-lain.
Keenam, proses pengangkatan.
Apabila kucing yang ingin Anda selamatkan sudah melompat masuk ke ember atau baskom yang Anda siapkan, sekarang saatnya proses penarikan keluar dari sumur. Anda harus melakukan penarikan secara perlahan untuk meminimalisir goncangan.
Kucing pada posisi ini pasti sangat ketakutan, goncangan berlebih akan membuatnya bertingkah agresif dan bisa-bisa dia melompat dari media evakuasi Anda. Jadi, lakukan proses ini dengan sabar.
Ketujuh, kucing berhasil diselamatkan
Apabila Anda berhasil mengangkat kucing dari dasar sumur, tugas Anda belum selesai. Segera cari handuk kering yang sudah Anda siapkan. Ambil kucing Anda yang masih kedinginan untuk dikeringkan dengan handuk tersebut.
Berikan pijatan lembut pada punggung kucing dan kepala mereka. Beri mereka kata-kata positif dan beberapa makanan kucing untuk menenangkan. Setelah semua telah terkendali, segera kandangkan kucing tersebut untuk sementara waktu.
Kedelapan, proses penyelamatan selesai dan saatnya mengemas semua perlengkapan.
2. Penyelamatan Dengan Langsung Turun Ke Dalam Sumur
Apabila metode pertama tidak berhasil, berarti kondisi kucing Anda sudah terlalu lemas dan tak berdaya. Pada kondisi tersebut mau tidak mau harus ada orang yang turun kedasar sumur untuk mengambil si kucing secara langsung.
Jangan memaksakan diri, jika Anda tidak memiliki kemampuan. Ingat, jangan sampai menambah korban dalam upaya penyelamatan kucing Anda. Anda dapat memanggil komunitas animal resque di kota Anda, atau tim pemadam kebakaran, atau bisa juga organisasi pecinta alam/club climbing.
Mereka sudah menerima pelatihan dasar cara penyelamatan hewan dan manusia saat terkena musibah, sehingga mereka lebih terampil dan lebih cekatan untuk menangani kasus penyelamatan kucing yang jatuh ke sumur.
Catatan: Proses penyelamatan ini harus dilakukan oleh orang yang telah terlatih dan berpengalaman, seperti: animal rescue, tim pemadam kebakaran, tim panjat tebing.
Bahan dan alat:
- Tiang penyangga
- Harness
- Carabiner
- Figure 8 chain
- Tali karmantel
- Head Lamp LED
- Webbing
Prosedur penyelamatan:
Pertama, Cek kondisi sumur yang akan di masuki,
Seberapa dalam sumur yang akan dituruni? Apakah aman dari bahaya longsor? Apakah aman dari gangguan hewan berbisa? Apakah aman dari gas beracun? Apakah layak untuk dimasuki orang? Jika semua persyaratan kelayakan untuk menerjunkan tim penyelamat tercukupi. Segera siapkan tiang penyangga.
Kedua, siapkan tiang penyangga yang mampu menahan beban 50-100kg dan pasak penahan.
Tiang ini nanti akan dipakai oleh tim penyelamat untuk turun kedalam sumur menggunakan peralatan wall climbing. Pasak penahan ini dipakai untuk mengatur kecepatan penurunan, penahan tim penyelamat yang turun ke bawah sumur dan sebagai penarik saat proses evakuasi kucing telah berhasil dilakukan.
Ketiga, pasangkan harness pada orang yang menjadi tim penyelamat kucing.
Orang yang ditugaskan terjun kedalam sumur dan Orang yang ditugaskan sebagai stopper (pengontrol tali karmantel). Pastikan semua pengaman harness sudah terpasang dengan baik dan benar.
Keempat, pasang peralatan safety.
Pasangkan “carabiner chain“ pada harness dan tes kekuatan harness dalam menyangga tubuh tim penyelamat. Usahakan harness benar-benar nyaman dan aman untuk orang yang akan turun ke dasar sumur. Gunakan baju lengan panjang dan sarung tangan untuk melindungi tim penyelamat dari luka gores dari benda tajam.
Kelima, pasang rangkaian tali pengaman
Rangkailah tali karmantel dengan katrol yang ada pada tiang penyangga, kemudian buatlah simpul pada ujung tali karmantel. Simpul harus kuat untuk menahan beban satu orang + satu kucing + peralatan penyelamatan.
Pasangkan tali karmantel yang telah dirangkai tadi pada carabiner tim penyelamat kucing yang akan turun ke dalam sumur. Pastikan orang yang turun kedalam sumur menggunakan “headlamp“ apabila kondisi sumur gelap. Ketujuh, Pasangkan “belt stopper“ pada tim pengontrol tali karmantel.
Orang yang memakai belt stopper harus siap mengatur tali karmantel untuk diulur ataupun ditarik. Usahakan berada pada posisi yang bebas dan tidak terhalang benda-benda yang mengganggu proses evakuasi.
Keenam, berdoalah sebelum mulai turun kedalam sumur.
Sebelum mulai menurunkan tim penyelamat, usahakan berdoa terlebih dahulu agar tidak ada kecelakaan kerja yang terjadi. Kembali cek semua pengaman. Jika sudah perlahan-lahan turunkan tim penyelamat kedalam sumur.
Ketujuh, lakukan penyelamatan kucing dengan baik dan benar.
Penyelamatan kucing memiliki prosedur yang berbeda dengan penyelamatan manusia. Kucing tidak dapat menerima perintah suara yang diberikan selain majikannya. Oleh karena itu tim penyelamat harus terlebih dahulu menenangkan kucing agar kucing merasa aman sehingga mudah untuk diangkat.
Kucing yang belum merasa aman akan gelisah, takut dan agresif saat akan diselamatkan. Hal ini akan merugikan kucing dan pihak penyelamat. Kadang tangan pihak penyelamat malah kena luka cakar akibat kucing ketakutan.
Biasanya proses penyelamatan yang baik seperti ini:
- Tim penyelamat turun sampai dasar sumur
- Dia mengajak bicara kucing, memberinya sugesti bahwa dia aman sambil membelai kepala sampai tengkuk kucing.
- Apabila ada tanda-tanda kucing sudah tidak agresif dan mulai melunak, tim penyelamat mengulurkan tangannya untuk mengangkat kucing dari dalam air.
- Tim penyelamat menata posisi pengangkatan kucing yang pas, agar kucing tetap nyaman selama prosesi pengangkatan.
- Jika, semua berjalan lancar, tim penyelamat memberi kode kepada tim yang ada diatas sumur untuk menariknya.
- Tim penyelamat memberi sugesti dan selalu menenangkan kucing sampai dia dapat keluar dari sumur.
- Kucing diberikan kepada tim yang ada diatas sumur untuk diberi perawatan dan pertolongan pertama, seperti: pengeringan bulu dengan handuk kering, pemberian makanan dan pemberian catnip untuk menenangkan kucing dari traumanya.
Kedelapan, proses penyelamatan selesai dan saatnya mengemas semua perlengkapan.
Kesimpulan
Kucing yang jatuh ke dalam sumur wajib kita tolong. Entah dia masih hidup ataupun sudah mati. Menolong hewan adalah salah satu bakti kita dalam upaya penyelamatan satwa dilingkungan kita. Ada dua metode yang dapat Anda gunakan untuk menyelamatkan kucing yang jatuh kedalam sumur, yaitu menggunakan alat bantu untuk mengangkat kucing dari sumur atau Anda turun sendiri kedalam sumur untuk langsung menyelamatkan kucing tersebut. Dalam proses penyelamatan utamakan keamanan kucing dan keamanan Anda sebagai juru selamat.
Baca lebih lanjut: Tempat penampungan kucing di malang »