Adik saya yang masih SD kemarin heboh melihat kucing saya makan rumput. Dia pikir kucing itu pemakan daging (karnivora). Setelah beberapa saat dia takjub melihat kucing makan rumput, akhirnya saya memberi penjelasan. Ada 3 alasan kenapa kucing makan rumput.
- Pertama, kucing memakan rumput untuk mengobati sakit perut.
- Kedua, kucing makan rumput untuk menambah asupan senyawa esensial asam folat.
- Ketiga, kucing menggunakan rumput sebagai obat pencahar untuk mengeluarkan bulu yang tertelan saat grooming.
- Terakhir, kucing makan rumput untuk membersihkan gigi kucing dari makanan sisa.
Untuk pembahasan lebih detailnya, baca artikel ini sampai selesai.
Table of contents
Ada 4 alasan kenapa kucing suka makan rumput
Kucing memang termasuk hewan karnivora yang memburu mangsa untuk mendapatkan daging segar. Tapi, pada kondisi tertentu, secara naluri, kucing makan rumput untuk menjaga kesehatannya. Kenapa rumput? Karena di dalam rumput ada senyawa kimia spesial yang membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan kucing. Kamu tidak perlu bingung, karena perilaku kucing makan rumput telah terjadi di berbagai generasi kucing. Nah, pada artikel ini, saya akan membahas detail tentang alasan kucing suka makan rumput. Let’s get started!
1. Kucing sedang mencari obat sakit perut yang alami
Saat nenek moyang kucing hidup bebas di alam liar, mereka kadang mengalami sakit perut. Penyebab sakit perut ini bermacam-macam. Salah satunya karena ada benda asing yang mengganggu lambung kucing. Biasanya perut kucing sakit karena lambung tidak bisa mencerna benda asing tersebut. Contoh benda asing yang bikin perut kucing sakit adalah rambut, bulu kucing, tulang hewan, serangga, plastik, kayu, dll.
Enzim di dalam lambung kucing tidak cukup kuat untuk mengurai benda tersebut. Akhirnya, lambung kucing cedera dan perut sakit. Secara insting, nenek moyang kucing akan mencari obat penawarnya, yaitu rumput alfalfa. Rumput alfalfa adalah jenis rumput yang menjadi makanan pokok kuda.
Kenapa harus rumput alfalfa? Rumput alfalfa kaya akan senyawa fiber dan protein. Senyawa tersebut dapat meredakan sakit perut si kucing.
Tapi, pada kondisi tertentu, kucing akan muntah setelah makan rumput alfalfa. Ini hal biasa, karena kucing menggunakan rumput alfalfa sebagai obat pencahar. Jadi, dengan bantuan rumput alfalfa, kucing memaksa lambung untuk mengeluarkan benda-benda asing yang sulit untuk dicerna. Biasanya, saat kucing muntah, saluran pencernaan kucing akan bersih dan kerja lambung akan lebih ringan.
Nah, kucing kamu secara turun-temurun dari generasi ke generasi mewarisi kebiasaan ini. Dengan begitu, kucing suka makan rumput.
2. Kucing kekurangan nutrisi dan vitamin
Pada pembahasan sebelumnya, saya menjelaskan bahwa rumput memiliki kandungan fiber dan protein. Nah, ada lagi senyawa esensial di dalam rumput yang bagus untuk kucing. Apa itu? Dia adalah asam folat.
Rumput yang tumbuh secara organik akan memiliki kandungan asam folat yang tinggi. Usut punya usut nih ya! Ternyata asam folat adalah salah satu nutrisi penting yang ada di air susu ibu kucing. Asam folat berfungsi untuk membantu pencernaan, memaksimalkan pertumbuhan sel dan memproduksi hemoglobin. Dengan demikian, kucing akan menjadi lebih sehat karena mendapat tambahan nutrisi dan vitamin.
Berdasarkan penelitian Chang, kucing yang kekurangan vitamin dan nutrisi akan sering keluar rumah untuk makan rumput. Jadi, jika kamu bertanya, kenapa kucing suka makan rumput? Salah satu jawabannya adalah karena dia sedang kekurangan nutrisi dan vitamin.
3. Kucing sedang mencari obat pencahar alami
Pada kasus perut kucing sakit karena salah dalam memakan makanan, kucing biasanya mencari obat pencahar alami. Apa itu obat pencahar? Obat pencahar adalah obat yang berfungsi untuk memaksa lambung memuntahkan semua isi di dalamnya. Dengan begitu, saluran pencernaan mulai dari mulut, kerongkongan, dan lambung akan bersih dari makanan.
Akan tetapi, di dunia kucing tidak ada apotik. Jadi, di mana kucing dapat mendapatkan obat pencahar? Yups, kucing mencari obat pencahar alami dengan cara makan rumput. Terdengar lucu, bukan? Tapi itulah kenyataannya. Rumput dapat berkhasiat sebagai obat pencahar alami bagi kucing. Jadi, setelah kucing mengunyah rumput dan memakannya dalam takaran tertentu, kucing akan merasa mual. Dan beberapa menit kemudian, kucing akan muntah-muntah.
Jangan panik, ini hal normal. Memang si meong sengaja ingin muntah. Tujuannya adalah untuk membersihkan dan meringankan saluran pencernaan. Muntahan yang keluar biasanya terdiri dari sisa makanan, serpihan rumput dan beberapa benda asing yang sulit untuk dicerna.
4. Kucing makan rumput untuk membersihkan sisa-sisa makanan
Kadang-kadang ada sisa-sisa makanan yang terselip di gigi kucing setelah makan. Nah, sering lidah kucing tidak bisa membersihkan sisa makanan sampai bersih. Dengan begitu, kucing membutuhkan rumput sebagai alat bantu untuk membersihkan gigi kucing.
Jika kamu tekun, kamu bisa membantu kucing membersihkan sisa-sisa makanan kucing. Pakai rumput? Haha, tidak. Pakai sikat gigi kucing saja. Kamu bisa beli sikat gigi dan pasta gigi khusus kucing di petshop atau di toko online.
Setelah itu, kamu rutinkan menyikat gigi kucing seminggu minimal 3x. Jika kucing kamu penurut, kamu dapat menyikat giginya setiap hari. Dengan begitu, gigi kucing akan selalu bersih, sehat dan terawat.
Apakah aman bagi kucing untuk makan rumput?
Jawabannya singkatnya “Ya”, sangat aman. Selama kucing kamu makan rumput yang tidak beracun. Ciri-ciri rumput yang bagus. Tumbuh secara alami dengan pupuk organik. Tidak terkena kontaminasi pestisida kimia. Rumput dalam kondisi sehat dan hijau berseri.
Contoh rumput organik yang bagus adalah rumput alfalfa. Rumput alfalfa adalah rumput organik yang banyak mengandung fiber, protein, asam folat dan vitamin esensial. Intinya, rumput organik ini sangat bagus bagi kucing. Kamu dapat membeli bibit rumput organik secara online.
Okay, saya bisa menyediakan rumput khusus untuk kucing di rumah. Tapi, kalau si meong makan rumput tetangga gimana? Nah, ini yang sering menjadi masalah buat pet owner. Banyak kejadian kucing keracunan setelah dia makan rumput yang telah disemprot pestisida.
Kasusnya seperti ini, tetangga kamu malas untuk menyiangi rumput dipekarangannya. Kemudian dia beli pestisida pembasmi gulma (Gramoxone). Selanjutnya, dia menyemprot semua rumput dipekarangannya. Biasanya 2-3 hari pasca penyemprotan, rumput akan layu dan kering.
Nah, naasnya, setelah penyemprotan, ada kucing yang makan rumput tersebut. Jika konsentrasi pestisida sangat pekat, kucing bisa keracunan dan mati seketika. Jadi, jika kucing kamu suka makan rumput di luar rumah, harap hati-hati. Lebih baik, kamu tanamkan rumput khusus untuk kucing kesayanganmu. Kasihan lho, ngerawat kucing abis jutaan, mati karena makan rumput tetangga yang baru disemprot pestisida. Sedih aja gitu!
Pertanyaan yang sering di tanyakan pembaca (F.A.Qs)
Berikut ini saya lampirkan beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan oleh pembaca. Jika pertanyaan kamu belum terjawab, silakan tulis pertanyaan di kolom komentar ya! Thanks.
1. Kenapa kucing makan rumput lalu muntah?
Alasannya karena kucing sedang ingin membersihkan saluran pencernaannya. Pada kondisi tertentu ada benda asing yang tidak bisa dicerna oleh lambung kucing. Contohnya: bulu kucing, rambut, plastik, serpihan kayu, tulang. Jika benda-benda ini terlalu lama di perut kucing, perut kucing akan sakit.
Oleh karena itu, kucing menggunakan rumput sebagai obat pencahar alami. Dengan begitu, kucing memakai rumput untuk memaksa lambung memuntahkan isi makanan di perut. Nah, proses inilah yang menyebabkan kucing muntah kuning setelah makan rumput. Jadi, sampai di sini terjawab ya! Kucing makan rumput lalu muntah itu karena dia ingin memuntahkan benda asing yang bikin sakit perutnya.
Alasannya karena kucing sedang ingin membersihkan saluran pencernaannya. Pada kondisi tertentu ada benda asing yang tidak bisa dicerna oleh lambung kucing. Contohnya: bulu kucing, rambut, plastik, serpihan kayu, tulang. Jika benda-benda ini terlalu lama di perut kucing, perut kucing akan sakit.
Oleh karena itu, kucing menggunakan rumput sebagai obat pencahar alami. Dengan begitu, kucing memakai rumput untuk memaksa lambung memuntahkan isi makanan di perut. Nah, proses inilah yang menyebabkan kucing muntah kuning setelah makan rumput. Jadi, sampai di sini terjawab ya! Kucing makan rumput lalu muntah itu karena dia ingin memuntahkan benda asing yang bikin sakit perutnya.
2. Kenapa kucing perlu makan rumput?
Saya sudah menjelaskannya lengkap di pembahasan. Ada 4 alasan kenapa kucing perlu makan rumput:
1. Kucing mencari obat sakit perut.
2. Kucing kekurangan nutrisi & vitamin.
3. Kucing sedang mencari obat pencahar alami.
4. Kucing ingin membersihkan gigi-giginya dari sisa makanan.
3. Apa manfaat rumput untuk kucing?
Rumput mengandung senyawa fiber, protein, asam folat dan beberapa senyawa esensial penting. Kandungan kimia rumput akan membantu kesehatan kucing. Contohnya: untuk meredakan sakit perut. Sebagai obat pencahar alami bagi kucing. Sebagai tambahan nutrisi untuk kesehatan pencernaan kucing.
Akhirnya, kamu sampai di penghujung kata. Saya harap kamu paham 4 alasan kenapa kucing makan rumput. Dengan begitu, kamu menjadi peka terhadap perilaku kucing kesayanganmu. Jadi, kamu tidak mudah panik dalam mengambil keputusan.
Apakah ada informasi yang saya lewatkan tentang topik, “Kenapa kucing makan rumput?”. Tolong ingatkan saya melalui kolom komentar ya. Jadi, nanti bisa saya tambahkan di dalam artikel. Makasih.
Baca lebih lanjut: Waspada! 10 tanaman hias ini beracun untuk kucing »